Siapa yang omong mahasiswa tak dapat menanam investasi? Walau belum bekerja dan mendapati pemasukan akan tetapi mahasiswa bisa kerjakan investasi. Ditambah lagi sekarang investasi bisa dijalankan oleh siapa sajakah termaksud mahasiswa.
“Yang jelas merupakan jika investasi mesti dijalankan sedini mungkin. Mengapa begitu? Tiap orang ingin merealisasikan mimpi serta inginkan hidup yang nyaman di masa datang atau di periode tuanya kelak. Oleh karena itu, dibutuhkan rencana keuangan secermat kemungkinan yang harus mulai sejak awal kali.” Kata Dr. C. Ambar Pujiharjanto, M.E, pelaku bagian pasar modal serta pendidik Program Study Management di UPN “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) waktu memberinya materi pada seminar “Sukses Investasi Saham Buat Pemula” lewat zoom rapat yang dipertunjukkan Kelaspraktisi.com kerjasama dengan UPNVY pada Jumat (19/3).
Dengan menanam investasi sejak awal kali, kita bisa sedini kemungkinan membuat
perlindungan nilai asset dari inflasi yang mengakibatkan turunnya daya membeli uang yang kita mempunyai. Tidak itu saja, investasi pula dapat menolong penuhi keperluan di waktu nantinya. Lebih awal lakukan investasi, kian siap juga kita dalam hadapi halangan serta kemungkinan-risiko yang barangkali tampil di era mendatang.
“Investasi adalah tanggung jawab untuk menangguhkan konsumsi buat mendapati untung di masa datang. Keuntungannya pula banyak.” Katanya.
Kecuali memperoleh untung, keuntungan lakukan investasi saat waktu dengan status mahasiswa antara lainnya bertambah lebih optimis serta membuat semangat belajar. Ditambah lagi apabila uang yang diinvestasikan asal dari pemasukan sendiri, semisalnya dari kerja hasil separuh waktu.
Investasi, kata Ambar dapat jadi langkah tepat ingat kekuatan keuntungannya yang semakin tinggi ketimbang tabungan biasa.
Menabung adalah kesibukan menyisihkan uang buat keperluan waktu pendek, sementara itu investasi adalah peningkatan uang yang dipunyai untuk memperoleh keuntungan.
Tabungan bisa diambil setiap waktu, sementara investasi butuh waktu untuk pencairan dana. Ketaksamaan seterusnya, dalam menabung imbal hasil relatif rendah, karenanya efeknya juga rendah. Sementara, investasi punyai dampak rugi sesuai dengan imbal hasil yang diharap atau high risk high return. Contoh produk menabung yaitu tabungan di bank, sementara itu contoh produk investasi contohnya saham, reksa dana.
Selanjutnya bagaimanakah langkah lakukan investasi untuk pemula terutama mahasiswa?
Buat orang pemula yang akan terjun di dunia investasi kerap kali mesti memutuskan tipe investasi yang kayak apa. Terpenting saat untuk memutuskan di antara saham, obligasi dan reksa dana.
“Saya menganjurkan buat melakukan investasi saham. Mengapa saham? Dengan mengerjakan investasi di saham karena itu keuntungan yang diperoleh dapat dari capital gain adalah peningkatan dari harga yang udah dibeli awal kalinya namun juga terdapatnya dividen yakni buat hasil keuntungan yang dicapai perusahaan ke beberapa investornya.” Terangnya.
Pastilah disamping keuntungan, pun ada dampak yang penting dijumpai satu diantaranya ada capital los yakni pengurangan dari harga yang udah dibeli awal kalinya atau juga dapat terserang suspend pada perusahaan yang sudah diinvestasikan maka tak ada gerakan harga. Berarti risk and return sesuai namun hal demikian dapat ditangani dengan lewat jam terbang yang tinggi lapangan termaksud pengetahuan yang kita punyai berkaitan investasi.
“Melakukan investasi saham itu semacam beli sepotong kue perusahaan. Anda jadi pemilik meskipun sedikit.” Tuturnya.
Sekarang melakukan investasi saham pun tidak usah menyediakan dana besar. Pertama yakni menunjuk perusahaan sekuritas lantas buka rekening resiko di perusahaan itu.
“Di rekening ini kedepan dipakai buat menyerahkan uang. Dengan uang ini dapat untuk beli saham yang dibutuhkan.” Katanya.
Waktu ini lebih banyak perusahaan sekutitas yang membolehkan setorang awalan di bawah Rp lima juta atau sedikitnya Rp 100 ribu.
“Lantas pikirkan cost transaksi bisnis yang dijajakan. Cost ini mencakup cost pembelian serta pemasaran saham. Ada perusahaan sekuritas yang menetapkan cost 0,20 prosen buat pembelian dan 0,25 prosen untuk pemasaran. Putuskan perusahaan sekuritas yang tawarkan cost bisnis terendah.” Kata Ambar.
Dengan perubahan tehnologi sekarang ini dapat melakukan investasi saham secara gampang lewat mobile-phone. Banyak program trading saham yang dapat di download gratis di Play Toko serta AppStore. Dengan program ini dapat mengerjakan online trading kapan juga dan di mana saja.
Paling akhir yang terpenting ialah yakinkan menanam investasi saham pada perusahaan masyarakat yang udah tercatat di Bursa Dampak Indonesia. Untuk mengenalinya dapat datang situs BEI untuk mengenali perusahaan mana yang buka sahamnya di masyarakat.
Pilhlah perusahaan yang menjajakan saham modal kecil, contohnya BUMN. Perusahaan sebagai berikut punya rekam jejak baik dan resiko rendah buat alami pengurangan.
“Banyalah belajar dan berdialog dengan beberapa orang yang terlebih dulu bermain saham maka dapat ketahui seperti apakah gambarannya. Serta yang amat yaitu gak boleh takut coba melakukan investasi.” Katanya. (wwj/humas)