• Sat. Jul 27th, 2024

Kue Lumpang Ijo: Kenikmatan Tradisional yang Menggoda Selera

BySaputra

Oct 13, 2023

Hello, teman-teman penggemar kuliner! Kali ini, kita akan membahas tentang kue tradisional yang mungkin belum banyak dikenal oleh sebagian orang. Yup, benar sekali, kue lumpang ijo. Bagi yang belum pernah mencobanya, jangan khawatir! Kalian akan menemukan semua informasi penting tentang kue ini di artikel ini. So, let’s get started!

Apa itu Kue Lumpang Ijo?

Bagi yang belum tahu, kue lumpang ijo adalah salah satu kue tradisional khas dari Sulawesi Selatan. Kue ini terbuat dari bahan utama seperti tepung ketan, kelapa parut, dan gula merah. Namun, yang membuat kue ini unik dan berbeda dari kue tradisional lainnya adalah warnanya yang hijau, yang berasal dari daun pandan yang dijadikan sebagai pewarna alami.

Sejarah Kue Lumpang Ijo

Kue lumpang ijo memiliki sejarah yang cukup panjang. Konon, kue ini pertama kali dibuat oleh nenek moyang Bugis-Makassar pada masa lalu. Pada saat itu, kue ini digunakan sebagai simbol kebersamaan dalam upacara adat maupun acara keluarga. Kue ini dibuat dengan kesabaran dan kecermatan, serta dihiasi dengan berbagai macam bentuk dan motif yang menggambarkan kearifan lokal.

Bagaimana Cara Membuat Kue Lumpang Ijo?

Untuk membuat kue lumpang ijo, pertama-tama kita harus menyiapkan bahan-bahannya. Bahan-bahan yang diperlukan antara lain tepung ketan, gula merah, kelapa parut, daun pandan, garam, dan minyak goreng. Selanjutnya, campurkan tepung ketan dengan air secukupnya hingga adonan menjadi lembut dan tidak lengket.Setelah itu, tambahkan gula merah yang telah diparut ke dalam adonan dan uleni hingga merata. Kemudian, tambahkan kelapa parut dan aduk hingga tercampur sempurna. Selanjutnya, tambahkan pewarna alami dari daun pandan dan aduk hingga warnanya merata.Setelah itu, panaskan lumpang atau wajan khusus yang terbuat dari tanah liat di atas api. Olesi permukaannya dengan sedikit minyak goreng agar adonan tidak lengket. Kemudian, tuangkan adonan ke dalam lumpang dan biarkan hingga matang.

Cara Menikmati Kue Lumpang Ijo

Kue lumpang ijo biasanya disajikan dalam bentuk bulat atau bundar dengan ukuran yang kecil. Biasanya, kue ini dapat dijadikan sebagai camilan atau hidangan penutup setelah makan. Rasanya yang manis dan legit dengan aroma pandan yang khas membuat kue ini cocok disajikan bersama secangkir teh atau kopi.

Kue Lumpang Ijo Menjadi Favorit Masyarakat Sulawesi Selatan

Tidak hanya di Sulawesi Selatan, kue lumpang ijo juga menjadi favorit masyarakat Indonesia lainnya. Kue ini sering dijumpai di pasar tradisional atau di toko-toko kue yang menjual makanan tradisional Indonesia. Banyak orang terpesona dengan warna hijau alami yang dimilikinya, serta teksturnya yang lembut dan kenyal.

Kue Lumpang Ijo Jadi Pilihan yang Sehat

Tidak hanya lezat, kue lumpang ijo juga terbukti memiliki manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh. Kandungan kelapa parut yang kaya akan serat dan gula merah yang alami memberikan manfaat yang baik untuk menjaga kesehatan pencernaan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh kita.

Variasi Kue Lumpang Ijo

Meskipun kue lumpang ijo yang asli terdiri dari bahan-bahan dasar yang sama, namun banyak variasi yang dapat dilakukan untuk membuat kue ini semakin menarik. Misalnya, dengan menambahkan topping seperti kacang atau keju di atasnya. Selain itu, bentuk dan ukuran kue juga dapat diubah sesuai selera dan keinginan.

Tips Membuat Kue Lumpang Ijo yang Lezat

Untuk membuat kue lumpang ijo yang lezat dan sempurna, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Pertama, gunakan daun pandan yang segar agar mendapatkan pewarna alami yang maksimal. Kedua, pastikan adonan tidak terlalu lembek atau keras. Ketiga, jangan terlalu lama memanggang kue agar tidak kering atau gosong.

Keunikan Kue Lumpang Ijo

Selain warnanya yang hijau alami, kue lumpang ijo juga memiliki keunikan lain yang membuatnya berbeda dari kue-kue lainnya. Salah satunya adalah cara pengolahannya yang masih menggunakan teknik tradisional. Mulai dari pengadukan adonan hingga memanggang kue, semuanya dilakukan secara manual dan memerlukan kesabaran dan ketelitian.

Kue Lumpang Ijo Sebagai Bagian dari Budaya dan Identitas Bangsa

Kue lumpang ijo bukan hanya sekadar makanan, namun juga merupakan bagian dari budaya dan identitas bangsa. Kue ini mewakili kearifan lokal dan tradisi orang-orang Bugis-Makassar yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Oleh karena itu, kue lumpang ijo harus tetap dijaga dan dilestarikan agar tidak hilang di tengah perkembangan zaman.

Kue Lumpang Ijo dalam Konteks Pariwisata

Tak dapat dipungkiri, kue lumpang ijo juga memiliki potensi untuk dikembangkan dalam konteks pariwisata. Kue ini dapat dijadikan sebagai salah satu ikon kuliner Sulawesi Selatan yang dapat menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara. Selain itu, kue ini juga dapat dijadikan sebagai oleh-oleh khas dari Sulawesi Selatan.

Kue Lumpang Ijo di Masa Depan

Dengan semakin berkembangnya teknologi dan munculnya inovasi baru di dunia kuliner, kue lumpang ijo juga harus mampu mengikuti perkembangan tersebut. Namun, tetap menjaga aspek tradisional dan kearifan lokal yang menjadi ciri khasnya. Kue ini harus terus dilestarikan dan dikembangkan sehingga dapat terus menjadi kenikmatan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Kesimpulan

Kue lumpang ijo bukan hanya sekadar makanan, namun juga merupakan bagian dari kearifan lokal dan tradisi orang-orang Bugis-Makassar. Kue ini memiliki keunikan dan kelezatan tersendiri yang membuatnya menjadi favorit masyarakat Indonesia. Kue ini juga memiliki potensi untuk dikembangkan dalam konteks pariwisata sehingga dapat menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara. Oleh karena itu, kue lumpang ijo harus terus dilestarikan dan dikembangkan agar dapat terus menjadi kenikmatan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Nama Harga
Kue Lumpang Ijo (per buah) Rp 2.000,-
Kue Lumpang Ijo (per kemasan) Rp 20.000,-

By Saputra