Cara Mengatasi Alergi Pada Anak

Info Negeri – Alergi
memang sering sekali dialami oleh anak-anak terutama anak usia dini
karena kekebalan tubuhnya masih belum terbentuk sempurna ditambah lagi
memang ada bawaan dari orangtua yang alergi. Alergi pada anak
ini membuat banyak orang tua ketakutan, bingung harus diapakan, dan
harus dibawa kemana. Jadi mari belajar yuk bu, mengenali anak alergi dan
bagaimana cara mengatasi alergi.

Pertama
kita kenali dulu anak dikatakan alergi itu yang bagaimana. Alergi pada
makanan selalu muncul sesaat setelah anak mengkonsumsi makanan tersebut
bisa muncul kemerahan pada kulit, diare, demam, bahkan sesak nafas. 
Lalu jika alergi udara dingin, biasanya pagi hari anak akan
bersin-bersin dan pilek kemudian akan hilang saat matahari mulai terik
dan terasa hangat atau bisa berlanjut sampai beberapa hari dan bisa
ditumpangi oleh infeksi virus atau bakteri. Sebenarnya penyebab alergi
atau disebut alergen ya itu itu saja tapi pada tubuh tiap orang
gejalanya beda-beda ada yang di kulit, hidung, mata, atau saluran
pernafasan. Seperti saya beri contoh di atas maka akan berbeda lagi jika
yanh terkena saluran pernafasan, jika terdapat pencetus misal dingin
atau debu maka seseorang akan sesak dan mengi, itu yang disebut asma
atau bahkan alergi makanan pun bisa sampai menyebabkam depresi saluran
nafas dan meninggal. Jadi alergi memang bukan penyakit yang berbahaya
tapi perlu diwaspadai karena jika mengenai saluran pernafasan dan tidak
tertolong dengan cepat akan menimbulkan kematian.

Ada
lagi yang paling berbahaya pada reaksi alergi yaitu alergi terhadap
obat. Karena proses penyerapan obat oleh tubuh cepat maka jika
menimbulkan reaksi alergi pun akan sangat cepat, baru saja selesai
disuntikkan sebuah obat pada seorang yang alergi dapat langsung
kehilangan kesadaran. Dan jika kita terlambat membawa ke layanan
kesehatan makan bisa berakibat fatal dan bisa sampai meninggal. Jadi
sekali lagi alergi adalah bukan hal yang sepele.

Setelah
kita tahu bagaimana gejala-gejala yang ditumbulkan jika anak mengalami
alergi, maka dengan itu kita bisa dengan sigap dan tanggap untuk
menyelamatkan anak kita. Hal pertama yang harus dilakukan adalah
menghindari pencetus. Jadi memang ibu-ibu harus memperhatikan betul
apa-apa yang sedang dimakan anak kita, apa yang dipegang anak kita,
kapan mulai muncul gejala alergi itu, setelah aktivitas apa, atau
setelah minum obat apa. Dengan tau hal-hal itu ibu akan dengan cepat
untuk menghindarkan pencetus dari anak dan dapat memohon bantuan kepada
layanan kesehatan yang tepat.

Setelah
dihindarkan dari pencetus, untuk kasus yang ringan biasanya dapat
sembuh sendiri, tapi jika gejala yang ditimbulkan berat sampai
mengganggu aktivitas anak atau sampai mengalami sesak nafas segera
periksa ke layanan kesehatan atau dokter anak untuk mendapat penanganan,
biasanya diberikan antihistamin dan anti alergi untuk mencegah tubuh
terus-terusan bereaksi terhapat zat pemicu alergi yang dianggap asing
oleh tubuh.

Setelah
anak sembuh dari serangan alerginya, pastikan ibu-ibu mengingat betul
bahkan kalau perlu mencatat pada buku khusus apa saja yang menyebabkan
anak alergi dan pastikan jangan sampai anak anda terpapar zat alergen
tersebut kembali. Dan yang tidak kalah penting misal anak ibu mengalami
alergi terhadap obat tertentu maka setiap datang ke dokter sampaikan apa
saja yang membuat anak anda alergi. Karena alergi obat adalah yang
paling berbahaya bahkan menyebabkan kematian.