Bentuk Instrumen Investasi Yang Tepat Untuk Investor Pemula

 

Investasi
merupakan sebuah istilah yang sudah umum di dengar. Investasi adalah bentuk
menanamkan modal pada suatu badan atau perusahaan tertentu dengan mengharapkan
keuntungan modal yang sudah di berikan. Investasi di Indonesia sudah banyak
dipakai dalam berbisnis maupun dalam jaminan yang digunakan saat sudah
menjalani masa tua.

Melakukan
investasi sebenarnya harus memahmi beberapa aturan yang perlu diperhatikan agar
investasi yang dijalankan menjadi berhasil dan tidak mengalami kendala atau
mala merugikan, penting sekali mempunyai pengetahuan dalam berinvestasi agar
tidak tertipu atau mengalami kerugian yang justru membuat modal yang sudah anda
investasikan tidak kembali. Bagi para investor yang sudah lama melakukan
investasi, tentu hal itu bisa diatasi dengan pengalaman dan pengetahuan yang
mereka sudah kuasai. Jika anda yang masih belum mengenal dunia investasi, akan
tetapi ingin menekuni dunia investasi maka bukan hal sulit, anda hanya perlu
belajar dan mendalami tentang cara berinvestasi yang baik dan benar sebelum
melakukan investasi. Kurangnya pengetahuan bisa menjadi faktor terjadinya
tindakan penipuan yang berkedok investasi, penipuan yang berkedok investasi
dimasa sekarang sudah marak menjamur di berbagai wilayah di Indonesia dan sudah
banyak korban yang diperdaya para oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut.
Para oknum  tersebut biasanya memperdaya
para korban yang ingin berinvestasi namun masih kurang memahami tenatang cara
berinvestasi yang baik.

Dalam
berinvestasi ada pilihan jenis investasi yang mungkin bisa anda pilih
diantaranya adalah jenis investasi jangka pendek dengan jenis investasi jangka
panjang. Untuk jenis investasi jangka pendek modal yang anda keluarkan biasanya
tidak terlalu besar dan mempunyai waktu penarikan yang berkisar dari 1 tahun
dan kurang dari 3 tahun, untuk keuntungan yang dihasilkan dari investasi jangka
pendek juga tidak terlalu besar akan tetapi bisa anda pakai saat anda masih
menjadi investor pemula. sedngkang jenis kedua adalah investasi jangka panjang,
jenis investasi ini mempunyai waktu penarikan modal pada batas 3 tahunan dan
bisa di atas 3 tahun, untuk keuntungan yang didaptkan juga lebih besar jika
dibandingkan dengan investasi jangka pendek. Jika anda ingin melakukan
investasi, adapun beberapa instrument investasi yang perlu anda pahami
diantaranya

·        
Deposito

·        
Logam
mulia

·        
Reksa dana

1.      
Deposito

Deposito menjadi jenis investasi
jangka pendek yang dilakukan oleh bank, jenis investasi ini membutuhkan jangka
waktu penarikan yang tidak terlalu lama sekitar dibawah 1 tahunan. Untuk
penarikan modal investasi bisa diambil atas ketentuan waktu yang dusad
ditetapkan sebelumnya oleh pihak bank, dan jika diambil tidak sesuai waktu atau
lebih cepat dari waktu yang ditentukan maka anda akan dikenai sanksi oleh pihak
bank tersebut.

2.      
Logam
mulia

Logam mulia adalah jenis investasi
jangka panjang yang cocok dan tepat dipakai investasi bagi para investor
pemula, karena jumlah harga logam mulia setiap tahunya mengalami kenainkan yang
sangat signifikan, jika anda membeli kalung emas 1 gram dan
menyimpan emas tersebut kemudia menjual di tahun berikutnya maka harga jual
emas tersebut akan jauh lebih tinggin dengan harga belie mas sebelumnya. Jenis
investasi ini mempunyai resiko yang sedikit bahkan tidak ada resiko jadi bisa
menjadi salah satu inestasi yang bisa dilakukan oleh investor pemula.

3.      
Reksa dana

Reksa dana adalah jenis investasi yang
dilakukan dengan cara anda memberikan modal investasi kepada badan pengolah
investasi yang nantinyanuang yang anda berikan akan dikelola oleh manajer
investasi dan akan membuat anda tidak perlu memerlukan uang yang anda
investasikan karena sudah dikelola oleh orang yang sudah lebih ahli dalam dunia
investasi. Reksa dana merupakan jenis investasi jangka pendek yang mempunyai
resiko yang rendah.